Selasa, 27 Maret 2012
Kesaksian Nick Vujicic
"Kondisi Tubuh Saya Adalah Karunia"
Nick Vujicic adalah seorang pria asal Australia yang mempunyai kondisi tubuh cacat. Dia tidak mempunyai kedua tangan dan kaki yang utuh. Kaki sebelah kirinya pendek sekali, nyaris hanya dari mata kaki sampai telapak kaki. Bagaimana Nick dapat menerima kondisi tubuhnya ini dan bagaimana dia menjalani kehidupannya? Simak wawancara SOLUSI dengan Nick Vujicic berikut ini.
Host: Suatu saat dalam hidup anda, pasti pernah kecewa pada Tuhan. Pernahkah anda berpikir untuk bunuh diri?
Nick: Waktu saya berusia 12 tahun, saya berniat untuk bunuh diri. Saya memang pergi ke sekolah, tapi hidup saya tidak ada di sekolah. Saya melihat diri saya tidak layak lagi untuk hidup… dan saya begitu menyesali keadaan diri saya… Tapi yang saya harapkan saat itu seseorang datang dan berkata semuanya akan baik-baik saja. Masalahnya jika orang mengatakan hal itu, maka saya akan katakan, “Bagaimana bisa, kamu tidak tahu pahitnya hidup dan masa depan saya. Yang membuat saya senang adalah memiliki orang tua dan saudara yang sangat mendukung saya. Saya selalu terbuka dengan mereka tentang hidup dan perjuangan saya.
Host: Apakah anda pernah protes kepada Tuhan?
Nick: Tentu saja, khususnya pada saat saya berusia 7 sampai 9 tahun. Saya tumbuh di keluarga Kristen, semua orang berkata bahwa tuhan itu Kasih. Setiap orang berkata bahwa Tuhan baik selamanya dan untuk selamanya Tuhan baik. Tapi saya tidak bisa mengatakan itu. Saya tidak dapat melihat kasih Tuhan dalam hidup saya karena rasa sakit dan penderitaan yang saya alami. Saya tidak mengerti kenapa ini bisa terjadi atas diri saya. Rupanya Tuhan tahu kalau saya akan dilahirkan seperti ini dan saya pikir kalau Dia mengasihi saya, seperti kepada yang lainnya, kenapa Dia membiarkan saya dilahirkan seperti ini… dan juga, kalau Dia dapat melakukan segala sesuatu, mengasihi dan memperdulikan saya, lalu mengapa Dia tidak memberikan saya tangan dan kaki secara mujizat?
Untuk beberapa tahun saya marah pada Tuhan, tidak bicara kepadaNya dan tidak mau melakukan apapun untukNya, sebab dalam setiap keadaan membuat saya bertanya dimanakah Tuhan? Apakah Dia itu benar-benar ada? Apakah Dia mendengar doa kita? Pertanyaan-pertanyaan ini yang selalu terlintas dalam benak saya.
Host: Kapan anda bisa menerima diri anda apa adanya?
Nick: Waktu saya berusia 8 tahun, saya mengalami depresi yang sangat berat. Dipenuhi oleh kemarahan saya terhadap Tuhan, membuat saya ingin menyerah dari hidup ini. Saya selalu bergantung pada orang lain, bahkan untuk mengambil segelas airpun saya tidak mampu. Jadi daripada saya membebani orang lain, lebih baik saya akhiri saja hidup saya. Saya tidak menemukan arti dan tujuan hidup saya…
Seperti tertulis dalam kitab suci, bahwa Tuhan memiliki harapan dan masa depan untuk kita, tapi saya sama sekali tidak meemukan harapan dan masa depan bagi hidup saya. Jadi seringkali saya tidak mengerti bagaimana saya bisa menikah, berkeluarga, hidup sepeti orang normal dan yang lainnya… dan sekalipun menikah, bagaimana saya bisa memegang tangan istri saya? Hal-hal inilah yang terjadi atas diri saya. Namun perubaan datng saat umur saya 13 tahun.
Tadinya saya berpikir bahwa saya adalah satu-satunya orang di dunia ini yang memiliki ketidakmampuan seperti ini. Lalu ibu saya menunjukkan sebuah koran yang memuat artikel tentang seseorang yang mampu mengatasi ketidakmampuannya sendiri. Dan itu membuka pikiran saya, bahwa mungkin saya bukan satu-satunya orang yang menderita. Saya mulai melihat ini sebagai berkat, dan saya melihat hidup saya bukan setengah kosong melainkan setengah penuh. Saya tidak tahu berapa penuh, tapi saya melihat kekurangan ini sebagai karunia.
Host: Pernahkah anda berpikir untuk menikah?
Nick: Tentu saja
Host: Menurut anda, mengapa orang mudah menyerah? Apa harapan anda jika mereka saat ini melihat anda?
Nick: Saya di sini bukan untuk memotivasi karena itu bersifat sementara, saya di sini untuk memberikan inspirasi, karena inspirasi itu bersifat kekal. Dan saya ingin orang mengingat saya waktu mereka melalui masa yang sukar. Saya ingin orang melihat hidup saya sebagai contoh dari kasih karunia Tuhan, supaya semua orang tahu bahwa saya memiliki harapan hanya di dalam Yesus Kristus.
Bagi anda yang ingin mendapatkan DVD kisah nyata dari Nick Vujicic, anda dapat membelinya di situs http://www.%20lifewithoutlimbs.org/
“Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5:3-5)
Permainan Yesus Berkata
- Tujuan
- Peserta
- Cara bermain
Permainan susun ayat
- Tujuan
- Peserta
- Bahan
- Cara bermain
10 jurus hadapi serangga TomCat
Dirjen P2PL Prof dr Tjandra Yoga Aditama dalam keterangan persnya Selasa (20/3/2012) menyebutkan, jumlah tersebut adalah yang tercatat dan berobat di 7 Puskesmas dan 1 layanan kesehatan swasta di Jawa Timur. "Sebagian pasien sudah sembuh, sebagian lain dengan keluhan di kulit yang tidak terlalu hebat," ungkap Tjandra.
Kesaksian Lita Zein
"Saya Punya Sesuatu Yang Tidak Dimiliki Orang Lain"
Banyak penyanyi rohani yang juga sukses di dunia musik sekuler. Salah satunya adalah penyanyi senior Lita Zein. Siapa yang tidak mengakui eksistensi grup vokal Elfa’s Singer yang sering mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Sungguh menarik pengalaman hidupnya yang berhasil kita korek dalam interview eksklusif berikut.
Nama : Lita Zein
Tgl Lahir : Bandung 22 Januari 1967
Hobby : Browsing Internet
Ceritakan awal karir Anda di dunia musik!
Secara profesional, saya memilih menyanyi sebagai jalan hidup saya pada 1986, yaitu ketika Elfa merekrut saya sebagai personil Elfa’s Singers. Sebelum direkrut Elfa, saya sudah sering nyanyi di sekolah, gereja, dan rajin ikut festival. Mama penyanyi dan papa penggemar musik. Jadi, musik sudah jadi bagian dari keluarga.
Hidup banyak pilihan. Mengapa memilih nyanyi?
Tahun 1986 Elfa merekrut saya. Ketika direkrut, saya tahu kalau saya dipegang oleh orang yang tepat. Elfa punya background musik yang baik dan kami dibentuk jadi grup musik yang cukup solid pada saat itu.
Awalnya, orang tua kurang setuju. Alasannya, musik tak bisa dijadikan pegangan hidup. Namun saya bilang, kesempatan tidak datang dua kali dan saya tahu Elfa’s Singers bukan grup musik asalan. Akhirnya orang tua kasih izin.
Mereka berpesan saya harus serius. Kalaupun satu kali saya gagal, itu sudah resiko. Saat direkrut, saya sedang kuliah di Akademi Bahasa Asing. Jadi, saya harus memilih salah satu.
Sejak kapan nyanyi rohani ada Yesus-nya?
Sebelum terima Yesus, nyanyi lagu rohani sekedar kepingin atau permintaan saja. Namun sejak ikut Nindy Ellesse dan terlibat dalam Unity Music Ministry, saya mulai mempelajari firman Tuhan. Waktu JPCC baru berdiri, saya dan Uthe malah menawarkan diri sebagai singers. Di gereja, kami tidak berpikir soal punya nama. Di hadapan Tuhan, kita semua sama.
Banyak penyanyi baru muncul. Takut bersaing nggak?
Dulu sih saya sirik kalau lihat ada penyanyi baru. Wah, gue terancam nih! Tapi setelah terima Yesus dan bertambahnya umur, saya nggak pernah takut lagi. That’s life. Kita harus hadapi! Saya percaya, saya punya sesuatu yang tidak dimiliki oleh orang lain. Asal kita punya karakter, tidak meniru penyanyi lain karena kita pasti tidak akan pernah lebih baik dari orang yang kita tiru.
Dengan karakter yang kita miliki dan mau belajar terus, kita akan tetap eksis. Apalagi, saya punya Tuhan yang hebat. Saya percaya, berkat Tuhan tidak pernah habis asal kita selalu berpedang pada Dia.
Apa kata Tuhan tentang cinta
2.Cinta adalah suatu wujud keinginan;dalam niat dan tindakan (1 Yoh 3:18)
3.Cinta harus menjadi dasar dari segala sesuatu (1 Kor 13:3)
4.Rumus untuk mencapai hubungan yang sukses:Perlakukan semua bencana seperti masalah sepele, tetapi jangan pernah memperlakukan masalah sepele seperti sebuah bencana. (Filipi 4:5)
5.Tidak ada yang dapat mengimbangi besarnya nilai kenangan bersama: kenangan melalui masa sulit bersama (2 Tim 1:2-3)
6.Kita dapat menjaga kehidupan cinta kita bila menjadikannya sebagai prioritas dalam kehidupan kita. (Kid 4:16)
7.Cinta selalu percaya akan adanya mukjizat. (Roma 8:28)
8.Cinta membuat segala sesuatu menjadi ringan. (Mat 11:28)
9.Ketika cinta harus menanggung sesuatu, ia tidak akan dianggap sebagai beban. (Mat 11:30)
10.Cinta memberikan segala - galanya dengan tidak mengharapkan balasan.(Yoh 3:16)
11.Cinta kekanak-kanakan berkata: "Aku mencintaimu karena aku membutuhkanmu." Cinta dewasa berkata: "Aku membutuhkanmu karena aku mecintaimu." (1 Yoh 3:16)
12.Cinta memang benar seperti yang terdengar,terlihat,tertulis, dan dibicarakan banyak orang. Cinta patut diperjuangkan dengan mempertaruhkan semua yg ada untuk mendapatkannya. (1 Yoh 3:1)
13.Cinta adalah suatu pencarian (Gal 5:14)
14.Kebiasaan terlihat indah di dalam cinta. (2 Kor 8:12)
15.Keuntungan cinta pada pandangan pertama adalah memperlambat pandangan yang kedua. (Roma 5:8)
16.Cinta adalah satu-satunya gairah yang memasukkan kebahagiaan orang lain dalam mimpinya. (Yoh 14:1-3)
17.Cinta adalah satu-satunya usaha yang sangat boros:meskipun cinta itu diberikan,dibuang,disebarkan,dikosongkan dari perbendaharaan anda, anda akan memiliki lebih banyak dari semula. (Luk 6:38)
18.Untuk mencintai seseorang, kita hanya dapat megharapkan kebaikan baginya. (1 Kor 10:24)
19.Cinta mengubah semua hati yang keras menjadi lembut. (Roma 8:6)
20.Kebersamaan menguatkan cinta. (Fil 1:7)
21.Ketidakhadiran mempertajam cinta. (2 Tim 1:4)
22.Cinta adalah apa yang telah kita alami bersama dengan seseorang. (KIS 20:31-32)
23.Hargailah kebajikannya. Jangan terlalu melihat kesalahan-kesalahannya.(Kid 5:16)
24.Bagaimana aku dapat mencintaimu ? Izinkan aku melakukan banyak hal untuk menunjukkan cintaku. (Hosea 3:1)
25.Pembicaraan intim dengan pasangan dapat meringankan beban perjalanan yang penuh dengan tantangan.(Kid 4:1)
26.Pertahankan hal-hal yang sudah disetujui bersama dan rundingkan hal-hal yang dapat dikompromikan. (Filipi 2:4)
27.Cinta bukan hanya saling memandang satu sama lain, namun bersama-sama melihat pada satu tujuan. (KIS 2:44-45)
28.Cinta memenuhi dan menyelesaikan banyak hal ketika salah satu dari pasangan tidak berdaya dan tidak berpengharapan. (Pengkhotbah 4:10)
29.Tidak ada satu bagianpun yang ada padamu yang tidak aku ketahui, tidak kuingat, dan tidak kuinginkan.(Kid 5:2)
30.Tiada hubungan yang tidak bermasalah. (P'khotbah 7:29)
31.Cinta berani mengambil resiko untuk melihat impian pasangan anda menjadi kenyataan. (1 Pet 3:6)
32.Kita dapat memberi tanpa mengasihi, tetapi kita tidak dapat mengasihi tanpa memberi. (Ams 20:22)
33.Cinta memerintah tanpa pedang. Cinta mengikat tanpa tali. (2 Kor 3:17)
34.Anda tidak bisa membuat saya berduka bila saya memiliki cinta. (Roma 8:1-2)
35.Tidak ada yang kalah atau menang dalam suatu konflik, tetapi itu akan menjadi terobosan baru menuju pengertian yg lebih baik satu sama lain.(Roma 13:10)
36."Aku mencintaimu". Itu berarti: "kamu, kamu,kamu dan hanya kamu seorang." (1 Pet 3:7)
37.Pernikahan bagaikan proses pembedahan karena sifat ingin dipuji dari seorang wanita dan sifat mementingkan diri sendiri dari seorang pria diambil tanpa memakai obat bius. (1 Kor 13:5)
38.Pernikahan adalah petualangan menuju keintiman, sedangkan keintiman adalah keterbukaan seseorang terhadap yang lain. (Roma 12:9)
39.Tujuan pernikahan bukan untuk mempunyai pikiran yang sama, tetapi bagaimana supaya berpikir secara bersama-sama. (Ef 4:3)
40.Pernikahan yang sukses membutuhkan jatuh cinta berulang kali kepada orang yang sama. (1 Pet 1:22)
Perhatikanlah dombaKu dan firmanKu
Pemuda: Pak, boleh nanya nih?
Gembala: Boleh
Pemuda: Kambing-kambing Bapak sehat sekali. Bapak kasih makan apa?
Gembala: Yang mana dulu nih? Yang hitam atau yang putih?
Pemuda: Mmm…yang hitam dulu deh…
Gembala: Oh, kalau yang hitam, ia makannya rumput gajah
Pemuda: Oh kalau yang putih?
Gembala: Yang putih juga…
Pemuda: Hmmmm….kambing-kambing ini kuat jalan berapa kilo Pak?
Gembala: Yang mana dulu nih? Yang hitam atau yang putih?
Pemuda: Mmmm yang hitam dulu deh…
Gembala: Oh, kalau yang hitam, 4km sehari
Pemuda: Kalau yang putih?
Gembala: Yang putih juga…
Medengar jawaban itu, si pemuda mulai gondok.
Pemuda: Kambing ini menghasilkan banyak bulu nggak Pak per tahunnya?
Gembala: Yang mana dulu nih? Yang hitam atau yang putih?
Pemuda (dengan kesalnya) yang hitam dulu deh..
Gembala: Oh yang hitam banyak…10 kg/tahun.
Pemuda: Kalau yang putih?
Gembala: Yang putih juga
Pemuda: BAPAK KENAPA SIH SELALU NGEBEDAIN KEDUA KAMBING INI, KALO JAWABANNYA SAMA?!
Gembala: Oh begini Dik. Soalnya yang hitam itu punya saya…
Pemuda: Oh, begitu Pak. Maaf, kalo saya emosi…kalo yang putih?
Gembala: Yang putih juga
Kalau Anda jengkel membaca cerita di atas, wajar saja. Meskipun demikian, humor yang dikirimkan di atas mengajarkan sesuatu bagi kita. Seorang gembala yang baik tidak akan membedakan ternaknya. Tuhan memperingatkan dengan keras gembala yang mementingkan dirinya sendiri dan menelantarkan domba-dombanya: “Hai anak manusia, bernubuatlah melawan gembala-gembala Israel, bernubuatlah dan katakanlah kepada mereka, kepada gembala-gembala itu: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah gembala-gembala Israel yang menggembalakan dirinya sendiri! Bukankah domba-domba yang seharusnya digembalakan oleh gembala-gembala itu? Kamu menikmati susunya, dari bulunya kamu buat pakaian, yang gemuk kamu sembelih, tetapi domba-domba itu sendiri tidak kamu gembalakan. Yang lemah tidak kamu kuatkan, yang sakit tidak kamu obati, yang luka tidak kamu balut, yang tersesat tidak kamu bawa pulang, yang hilang tidak kamu cari, melainkan kamu injak-injak mereka dengan kekerasan dan kekejaman. Dengan demikian mereka berserak, oleh karena gembala tidak ada, dan mereka menjadi makanan bagi segala binatang di hutan. Domba-domba-Ku berserak dan tersesat di semua gunung dan di semua bukit yang tinggi; ya, di seluruh tanah itu domba-domba-Ku berserak, tanpa seorangpun yang memperhatikan atau yang mencarinya” (Yeh 34:2-6)
Namun ada penghiburan bagi domba-domba yang ditelantarkan gembala di muka bumi ini karena kita mempunyai Gembala yang Agung: “Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan menceraiberaikan domba-domba itu. Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku” (Yoh 10:11-14)
Mari kita perhatikan ayat yang terakhir. Jika kita memiliki Tuhan yang sebaik itu, seharusnya kita membalasnya dengan mengenal-Nya dengan baik, mejauhi larangan-Nya dan melakukan perintah-Nya, setuju?
Wanita Kau Berharga
Malaikat datang dan bertanya,�Mengapa begitu lama, Tuhan?
Tuhan menjawab: Sudahkan engkau lihat semua detail yang saya buat untuk menciptakan mereka?. 2 Tangan ini harus bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik. Setidaknya terdiri dari 200 bagian yang bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan. Mampu menjaga banyak anak saat yang bersamaan. Punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan, dan semua dilakukannya cukup dengan dua tangan ini.
Malaikat itu takjub. Hanya dengan dua tangan?. . . . impossible !! "Dan itu model standard?! Sudahlah TUHAN, cukup dulu untuk hari ini, besok kita lanjutkan lagi untuk menyempurnakannya.
Oh.. Tidak, SAYA akan menyelesaikan ciptaan ini, karena ini adalah ciptaan favorit SAYA�. O yah Dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri, dan bisa bekerja 18 jam sehari.
Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita - ciptaan TUHAN itu. Tapi ENGKAU membuatnya begitu lembut TUHAN ?
Yah.. SAYA membuatnya lembut. Tapi ENGKAU belum bisa bayangkan kekuatan yang SAYA berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa.
Dia bisa berpikir?, tanya malaikat.
Tuhan menjawab: Tidak hanya berpikir, dia mampu bernegosiasi."
Malaikat itu menyentuh dagunya.... TUHAN, ENGKAU buat ciptaan ini kelihatan lelah & rapuh! Seolah terlalu banyak beban baginya.
Itu bukan lelah atau rapuh . . . .. itu air mata, koreksi TUHAN
Untuk apa?, tanya malaikat
TUHAN melanjutkan: Air mata adalah salah satu cara dia mengekspressikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan dan kebanggaan.
Luar biasa, ENGKAU jenius TUHAN kata malaikat. ENGKAU memikirkan segala sesuatunya, wanita - ciptaanMU ini akan sungguh menakjubkan!"
"Ya mestii . . . !
Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona laki-laki.
Dia dapat mengatasi beban bahkan melebihi laki-laki.
Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.
Mampu menyanyi saat menangis, menangis saat terharu, bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya.
Mampu berdiri melawan ketidakadilan.
Dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Dia membawa temannya yang sakit untuk berobat.
Cintanya tanpa syarat.
Dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang.
Dia girang dan bersorak saat melihat kawannya tertawa .
Dia begitu bahagia mendengar kelahiran.
Hatinya begitu sedih mendengar berita sakit dan kematian. Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup.
Dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka."
"Hanya ada satu hal yang kurang dari wanita:
Dia lupa betapa berharganya dia... "
Sabtu, 03 Maret 2012
- Anak Penjual Kue
Kamis, 01 Maret 2012
Rabu, 29 Februari 2012
- Bintang Laut
Ketika fajar menyingsing, seorang lelaki tua berjalan-jalan di pinggir pantai sambil menikmati angin laut yang segar menerpa bibir pantai. Di kejauhan dilihatnya seorang anak sedang memungut bintang laut dan melemparkannya kembali ke dalam air. Setelah mendekati anak itu, lelaki tua itu bertanya heran;
'Mengapa engkau mengumpulkan dan melemparkan kembali bintang laut itu ke dalam air?'. Tanyanya.
'Karena bila dibiarkan hingga matahari pagi datang menyengat, bintang laut yang terdampar itu akan segera mati kekeringan.' Jawab si kecil itu.
'Tapi pantai ini luas dan bermil-mil panjangnya.' Kata lelaki tua itu sambil menunjukkan jarinya yang mulai keriput ke arah pantai pasir yang luas itu. 'Lagi pula ada jutaan bintang laut yang terdampar. Aku ragu apakah usahamu itu sungguh mempunyai arti yang besar.' Lanjutnya penuh ragu.
Anak itu lama memandang bintang laut yang ada di tangannya tanpa berkata sepatahpun. Lalu dengan perlahan ia melemparkannya ke dalam laut agar selamat dan hidup.
'Saya yakin usahaku sungguh memiliki arti yang besar sekurang-kurangnya bagi yang satu ini.' Kata si kecil itu.
Kita sering mendambakan untuk melakukan sesuatu yang besar, namun sering kali kita lupa bahwa yang besar itu sering dimulai dengan sesuatu yang kecil.
Sabtu, 11 Februari 2012
Jumat, 10 Februari 2012
Seorang raja sedang mencari putra mahkota, ia mengutus 3 anaknya untuk dites. "Pergilah anakku, lakukanlah tindakan yang paling jauh terdengar dan juga paling lama dikenang orang." Pergilah mereka bertiga ke penjuru negeri.
Tiga tahun kemudian, mereka kembali dan ditanya oleh ayahnya. Anak pertama bercerita:"aku pergi keperbatasan, disana aku menjadi kesatria, aku banyak merebut wilayah dan membebaskan banyak desa dari perampok, kesatrialah tindakan yang paling jauh terdengar dan lama dikenang.
Anak kedua bercerita:"Aku pergi berdagang ke negeri yang jauh aku banyak keuntungan dan aku menjadi kaya, banyak orang yang kagum kekayaanku, dan hartaku. menjadi kaya adalah tindakan yang paling jauh terdengar dan paling lama dikenang."
anak ketiga :"Ayah aku tidak melakukan apa-apa aku hanya ingin semua orang sehat, aku berguru pada seorang tabib dan seorang guru bijak, aku belajar menolong orang lain dengan apa yang aku bisa lakukan, banyak orang datang kepadaku minta nasehat dan kata bijak untuk membangun hidup mereka dan ketentraman, serta hidup damai. Terus terang aku tidak tahu tindakan yang paling jauh dan lama dikenang orang, yang aku lakukan aku ingin menolong orang lain. ijinkanlah aku mengundurkan diri dari pencalonan putra mahkota."
Kata Raja itu:"Terus terang aku tidak tahu, karena kalian melakukan yang terbaik, karena semuanya berguna bagi kerajaan ini. kalian sendirilah yang bisa mutusan siapa yang layak jadi raja."
"Kalau begitu ayah ijinkanlah kami berembug untuk mengambil keputusan": kata Anak pertama. Beberapa waktu kemudian berbicaralah anak pertama :" kesepakatan kami, anak ketiga yang menjadi raja, negeri ini butuh raja memerintah yang bijaksana dan aku dan adikku akan membantu, aku panglima yang melindungi kerajaan ini dan adikku akan menjadi bendahara kerajaan mengatur keuangan kerajaan."
Raja tersenyum:"Anakku sungguh bijaksana pemikiranmu, aku terima, kerajaan tidak akan kuat jika seorang diri dan tirani, kebijaksanaan adalah yang utama mensejahterakan yang lemah dan berbudi pekerti serta memiliki moralitas yang baik, disisi lain juga perlu pertahanan yang kuat agar selalu aman dan damai, juga keuangan yang kuat mendukung kesejahteraan rakyat, kalian harus bersatu, satu dari kalian membelot kerajaan akan hancur camkanlah itu."
Maka negeri itu menjadi aman, makmur dan sejahtera.Memiliki budipekerti yang luhur, memiliki moralitas yang tinggi dan suka bekerja keras.
Bagaimana dengan negeri kita, tanyalah pada dirimu sendiri?
Seorang kakek menambahkan beberapa sendok gula ke dalam tehnya. Lalu seorang pria bertanya,"Apakah nanti tehnya tidak terlalu manis karena anda sudah menambahkan lebih dari 8 sendok gula ke cangkir tersebut?" dengan tenang kakek tersebut menjawab, "Teh ini belum akan terasa manis sebelum saya aduk."
Gula dalam air teh hanya akan mengendap di bawah dan tidak akan larut merata kalau kita tidak aduk. pelajaran yang kita dapatkan dari cerita ini adalah, bawa potensi sudah ada di dalam diri anda, tetapi belum akan menjadi apa2 jika tidak digunakan dengan efektif.
Rabu, 08 Februari 2012
Berbuat Baik....
Pada hari berikutnya datang seorang bangsawan dan rombongannya
Beberapa tahun berlalu. Sia anak petani tersebut berhasil lulus dari St. Mary's Hospital Medical School, London. Di kemudian hari, bocah itu dikenal dengan nama Sir Alexander Fleming, sang penemu penisilin.
Setahun kemudian, putra si bangsawan sakit keras terkena pneumonia. Untunglah nyawanya tertolong berkat penisilin. Siapakah bangsawan tersebut? Tak lain, Lord Randolph Churchil, dan putranya siapa lagi kalau bukan Winston Churchil.
Sebuah kebaikan sekecil apapun memiliki mata rantai kebaikan yang panjang dan besar bagi orang lain dan diri sendiri. Selamat berbuat baik!
Selasa, 07 Februari 2012
Jejak Kaki
Footprints.
One night a man had a dream. He dreamed he was walking along the beach with the Lord. Across the sky flashed scenes from his life. For each scene, he noticed two sets of footprints in the sand: one belonging to him and the other to the Lord. When the last scene of his life flashed before him, he looked back at the footprints in the sand. He noticed that many times along the path of his life there was only one set of footprints. He also noticed that it happened at the very lowest and saddest times of his life.
This really bothered him and he questioned the Lord about it. "Lord, you said that once I decided to follow you, you'd walk with me all the way. But I have noticed that during the most troublesome times of my life, there was only one set of footprints. I don't understand why when I needed you most you would leave me".
The Lord replied, "My son, my precious child, I love you and would never leave you. During your times of trial and suffering, when you see only one set of footprints, it was then that I carried you".
Terjemahannya:
Jejak kaki.
Pada suatu malam ada seseorang bermimpi. Ia bermimpi bahwa ia sedang berjalan di sepanjang pantai bersama dengan Tuhan. Di langit terlihat adegan-adegan dalam hidupnya. Untuk setiap adegan, ia memperhatikan ada dua pasang jejak kaki di pasir: satu pasang adalah miliknya dan yang lain adalah milik Tuhan. Ketika adegan terakhir dari hidupnya terlihat di hadapannya, ia melihat kembali pada jejak kaki di pasir. Ia memperhatikan bahwa seringkali di sepanjang jalan hidupnya hanya ada satu pasang jejak kaki. Ia juga memperhatikan bahwa itu terjadi pada waktu-waktu yang paling rendah dan paling menyedihkan dari hidupnya.
Ini betul-betul menyusahkan dia dan ia bertanya kepada Tuhan tentang hal itu. "Tuhan, Engkau berkata bahwa sekali aku memutuskan untuk mengikut Engkau, Engkau akan berjalan dengan aku di sepanjang jalan. Tetapi aku telah memperhatikan bahwa pada waktu-waktu yang paling menyusahkan dari hidupku, di sana hanya ada satu pasang jejak kaki. Aku tidak mengerti mengapa pada saat aku paling membutuhkan Engkau, Engkau meninggalkan aku".
Tuhan menjawab: "AnakKu, anakKu yang berharga, Aku mencintai engkau dan tidak akan pernah meninggalkan engkau. Pada saat-saat ujian dan penderitaan, ketika engkau melihat hanya ada satu pasang jejak kaki, pada saat itulah Aku sedang menggendong engkau".
Margaret Fishback